Begal Sadis Bikin Jatuh Korbannya Dari Motor Juga Tumbang Ditembak

Gadingnews.Info, Makassar – Suasana menjelang subuh, Kamis dinihari (4/7), jam menunjukkan sekitar pukul 04.45 Wita. Sebuah rumah di Jalan Sultan Abdullah, Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo dikepung pria bersenjata yang diketahui Tim gabungan dari Tim Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polres Maros, Reskrim Polsek Tallo yang diback-up Tim Khusus Polda Sulsel dipimpin Aiptu Iqbal Kosman.

Dari balik pintu rumah itu keluarlah seorang pria dengan tangan terborgol. Dari tangannya diamankan pula satu unit gawai merek Samsung Core 2. Pria itu lalu dinaikkan ke mobil. Dia digiring ke Posko Timsus Polda Sulsel.

Bacaan Lainnya

Kepada Polisi pria tersebut lebih dulu menyebutkan identitasnya bernama Irwan yang katanya akrab disapa Ambo. Dia mengaku bahwa dirinya sedang diamankan polisi lantaran telah melakukan aksi pencurian pemberatan (curat) dan aksi pencurian disertai kekerasan (curas), mengakibatkan korbannya terjatuh dari motor diwilayah hukum Maros. Aksi pencurian itu kata dia dilakukan seorang diri.

Kepala Bidang Hubungan Masayarakat (Kabid Humas) Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, Irwan merupakan tersangka curas atau begal yang saat beraksi tak segan-segan melukai korbannya. Aksinya itu terungkap berdasarkan dari laporan diterima Polres Maros dengan nomor laporan terigestrasi LP / 54 / VI / 2019 / SPKT Sek Lau pada tanggal 28 juni 2019.

“Ketika itu tersangka beraksi terhadap korban seorang pengendara motor di wilayah hukum Polres Maros. Korban saat mempertahan barang miliknya terjatuh dari motornya. Akibat kejadian itu korban menderita luka serius pada pergelangan kaki dan tangannya. Korban kemudian melaporkan kejadian dialaminya di Mapolsek Lau Polres Maros. Laporan kemudian ditindaklanjuti Tim Jatanras Polres Maros yang turun menyelidiki,” jelas Dicky melanjutkan.

“Proses penyelidikan berbuah hasil tersangka dikantongi identitas dan ciri_ciri serta alamatnya. Untuk memastikan keberadaan tersangka Tim Jatanras berkoordinasi ke Tim Reksrim Polsek Tallo yang diduga pelaku bersembunyi disebuah rumah di wilayah Tallo. Hasil pengintaian Polsek Tallo. Terkuak jika betul saja tersangka tengah bersembunyi disebuah rumah di wilayah Kaluku Bodoa, selanjutnya Tim Jatanras ber koordinasi ke Tim Khusus Polda Sulsel untuk memback-up penangkapan buronan itu. Alhasil terduga pelaku Irwan berhasil diringkus tanpa perlawanan,” jelas Dicky lagi.

Usai petugas kepolisian mengambil keterangan tersangka, selanjutnya Tim gabungan menggiringnya dalam pengembangan penunjukan tempat kejadian perkara (TKP). Hanya saja proses pengembangan tidak berjalan mulus.

“Tersangka  melakukan perlawanan higgga lepas dari kawalan mengakibatkan polisi harus menindak, tegasnya. Berujung dua peluru bersarang dikaki kiri dan kanannya, setelah tersangka tak berkutik, selanjutnya dievakuasi ke Rumah sakit Bhayangkara untuk mendapat perawatan medis, usai pengangkatan proyektil oleh Tim Medis Rumah Sakit Bhayangkara, tersangka kemudian diserahkan oleh Timsus Polda Sulsel ke Tim Jatanras Polres Maros untuk diproses hukum lebih lanjut,” pungkas Kombes Pol Dicky.(*/)

Pos terkait