Gadingnews.com, Subang – Ikuti petunjuk google maps, sebuah mobil tersesat hingga masuk ke dalam kawasan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Mak Lilin di Kebupaten Subang.
Mobil tersebut diketahui hendak pulang ke Bekasi usai liburan di kawasan Cikole Lembang.
Bhabinkamtibmas Desa Sagalaherang Kaler Aipda Arif Firmansyah mengungkapkan kejadian itu berawal dari pengendara mobil yang hendak pulang ke arah Bekasi selepas liburan ke daerah Cikole Lembang.
“Mereka abis liburan ke Cikole Lembang, terus menggunakan panduan dari google maps untuk pulang ke Bekasi,” ujar Arif saat dikutip dari lama Detik, Rabu (15/7/2022)
Pengendara mobil tersebut, kata Arif, memilih pulang ke Bekasi dengan menggunakan jalur arah Kabupaten Purwakarta dengan panduan google maps serta diduga salah memiliki jalur.
“Menurut keterangan warga yang ikut serta membantu evakuasi mobil, katanya sasar karena pakai google maps. Kemungkinan sopir salah belok jadi malah diarahkan google maps ke wilayah lokasi TPU Mak Lilin,” katanya.
Dia melanjutkan, pengendara mobil tersebut memilih menggunakan panduan google maps karena ingin memilih jalan terdekat dari arah Cikole Lembang menuju Bekasi. Kejadian ini pun merupakan kali pertama hingga membuat heboh masyarakat.
“Jadi kalau google maps itu pastinya mengeluarkan jalur terdekat. Satu mobil ada 3 orang penumpang termasuk supir semuanya merupakan satu keluarga,” ucapnya.
Bahkan, supir dari minibus putih tersebut langsung terlihat bingung setelah mengetahui kalau mereka tersesat di TPU yang terbesar di wilayah Sagalaherang itu.
“Kebetulan nyasarnya di TPU jadi heboh warga, waktu ditemukan semuanya kayak shock dan tidak percaya tersesatnya di TPU,” ungkap Arif.
Diberitakan sebelumnya, Sebuah mobil tersasar hingga masuk ke kawasan tempat pemakaman umum (TPU), di Kampung Suniaraja, Desa Sagalaherang Kaler, Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Kejadian itu pun viral di media sosial.
Berdasarkan informasi yang didapat, kejadian itu terjadi pada Minggu (12/6/2022) sore. Saat itu warga sekitar yang hendak membuang sampah melihat sebuah mobil berada di TPU.
“Jadi kebenaran orang yang nolonginnya lagi mau buang sampah ke TPU itu jadi pas ditanya kaya yang bingung,” ucap Azka Julian Permana, warga sekitar.
(dmv/aly)