Gadingnews.info, International—Microsoft memutuskan untuk memecat puluhan jurnalis dan menggantikannya dengan robot Artificial Intelegence (AI) atau kecerdasan buatan. Para jurnalis ini memelihara situs web Microsoft MSN dan browser Edge.
PA Media melaporkan, sebanyak 27 jurnalis yang bekerja untuk Microsoft sudah diberitahu manajemen bahwa mereka akan kehilangan pekerjaan dalam bulan ini setelah Microsoft memutuskan untuk menggunakan ‘Robot AI’ untuk memilih, mengedit dan menyusun artikel di beranda situs.
“Saya menghabiskan seluruh waktu saya membaca tentang bagaimana otomatisasi dan AI akan mengambil semua pekerjaan kami, dan kini AI telah mengambil pekerjaan saya,” ujar salah satu karyawan yang tergabung dalam tim tersebut, seperti dikutip CNBC Indonesia dari Guardian, Selasa (2/6/2020).
Menurut salah satu jurnalis tersebut, penggantian manusia dengan perangkat lunak ini berisiko, karena jurnalis sangat berhati-hati dan berpegang pada “pedoman editorial yang sangat ketat” seperti tidak menyajikan konten kekerasan atau tidak pantas ketika membuka browser mereka, yang sangat penting bagi pengguna yang lebih muda.
Kebijakan Microsoft ini kemungkinan akan diikuti oleh lembaga lain dengan mengotomasikan kurasi situs berita. Banyak perusahaan teknologi sedang bereksperimen dengan menggunakan artificial intelligence menggantikan jurnalis.
“Seperti semua perusahaan, kami mengevaluasi bisnis kami secara teratur. Ini bisa peningkatan investasi di beberapa tempat lain. Keputusan ini bukan karena pandemi saat ini,” jelasnya.(*/)
Sumber: CNBC Indonesia