Resmi Melepas Tim Safari Ramadhan, Chaidir Syam: Isu Tempat Santet Membuat Warga Gelisah

Ketua MUI Kabupaten Maros, AGH Drs. Syamsul Khalik dalam kegiatan pelepasan Tim Safari Ramadhan. (Foto: Gadingnews.Info)
Ketua MUI Kabupaten Maros, AGH Drs. Syamsul Khalik dalam kegiatan pelepasan Tim Safari Ramadhan. (Foto: Gadingnews.Info)

Gadingnews.Info, Maros – Bupati Maros Chaidir Syam resmi melepas Tim Safarai Ramadhan 1443 H/2022 M pada Sabtu (9/4) di Masjid Agung Nur Arrahman.

Turut hadir dalam pelepasan resmi Tim Safari Ramadhan yakni Wakil Bupati Maros, Hj. Suhartina Bohari, Kepala Kementerian Agama RI Maros, H. Abd Hafid M Talla, dan Pengurus Majelis Ulama Kabupaten Maros.

Bacaan Lainnya

Bupati Maros Chaidir Syam mengutarakan sudah dua hari ini beredar informasi ditemukannya praktek santek. Sontak informasi tersebut membuat kegelisahan terhadap warga.

” Tantangan demi tantangan terkait dengan kondisi keagamaan di Maros mengalami peningkatan,” tegas Chaidir Syam dalam sambutannya, Sabtu (9/4/2022).

“Maros Religius” menjadi tema yang dipilih dalam kegiatan tahun ini. Ketua Umum MUI Kabupaten Maros, AGH Drs. Syamsul Khalik mengemukakan bahwa pada tahun ini, Safarai RamadHan digelar pada kesempatan salat dhuhur.

“Sebelum ini, dilaksanakan shuhuh dan maghrib. Dengan kondisi yang ada, kali ini dilaksanakan dalam kesempatan dhuhur. Juga sebagai kesempatan bertemu masyarakat lebih luas dengan melibatkan pemerintah setempat yaitu camat, lurah, dan kepala desa,” terang AGH Drs. Syamsul Khalik.

Baca Juga : MUI Kabupaten Maros Akan Adakan Safari Ramadhan di Semua Kecamatan, Berikut Jadwalnya

Safari ramadan ini, dilaksanakan di sepuluh kecamatan kecuali untuk kecamatan yang berada di kota yaitu Maros Baru, dan Turikale.

“Kondisi masyarakat kota yang bekerja pada siang hari, sehingga dua kecamatan tersebut akan diidentifikasi program yang memungkinkan pada masa yang akan datang,” tutur Sekretaris Umum MUI Kabupaten Maros, Ky.M. M. Ilyas Said, MA.

Usai pelepasan yang dihadiri Bupati, Wakil Bupati, Kepala Kemenag Kabupaten Maros, dan jajarannya, dilaksanakan kembali pertemuan dalam rangka persiapan acara yang akan berlangsung selama dua belas hari. (Aly)

Pos terkait