GADINGNEWS, TANA TORAJA – Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (IPPEMSI) Makassar melakukan audiensi dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tana Toraja membahas alokasi anggaran infrastruktur jalan tahun 2023 ruas Tanete-Butang , pada Jumat (25/11/2022) bertempat di Kantor DPRD Tana Toraja Jalan Sultan Hasanuddin, Tana Toraja.
Kehadiran Dewan Pengurus IPPEMSI Makassar ke DPRD Tana Toraja, ialah untuk meminta komitmen DPRD dalam hal pengawasan pembangunan di kecamatan Simbuang dan Mappak khususnya Infrastruktur Jalan Kabupaten, dan berharap pemaksimalan anggaran tahun 2023 dengan menjadikan Kecamatan Simbuang dan Mappak prioritas utama.
Ketua Umum IPPEMSI Makassar, Yoris Bomba, menyampaikan bahwa jalan di Kecamatan Mappak ruas Tanete-Butang saat ini masih berstatus jalan kabupaten dan sekitar 8 KM belum dikerjakan (rabat beton) sehingga kondisinya kian memprihatinkan.
“Jalan ruas Tanete-Butang di kecamatan Mappak berstatus jalan kabupaten, maka kita berharap tahun 2023 agar dapat dianggarkan semaksimal mungkin, mengingat anggaran 2022 terbilang minim”, ungkap Yoris.
Menyikapi penyampaian Dewan Pengurus IPPEMSI Makassar, Ketua DPRD Tana Toraja, Welem Sambolangi’, S.E berkomitmen menjadikan Kecamatan Simbuang dan Mappak sebagai prioritas utama pembangunan infrastruktur jalan tahun 2023 dan telah direkomendasikan kepada Pemda Tana Toraja.
“Itu sudah kita rekomendasikan, jalan kabupaten di Kecamatan Mappak menjadi prioritas utama tahun 2023”, cetus Welem.
Ketua DPRD Tana Toraja juga menyatakan kesepakatan alokasi anggaran pembangunan jalan tahun 2023 ruas Tanete-butang minimal 2M dari Dana Alokasi Umum (DAU).
“Saya sampaikan ke PU Tana Toraja, bahwa Dana Alokasi Khusus (DAK) harusnya ditujukan ke Kecamatan Simbuang dan Mappak karena beberapa tahun ini tidak mendapatkan DAK, jangan untuk Kecamatan yang beberapa tahun belakangan ini telah mendapat DAK “, tegas Welem.
Hal senada juga disampaikan Anggota DPRD Tana Toraja, Andreas Tandi Rerung, yang turut hadir dalam audiensi tersebut menyampaikan bahwa perencanaan merupakan hal yang sangat penting dalam proses pembangunan jalan di Kecamatan Mappak dengan melihat kondisi tanah agar anggaran yang masuk tidak mubasir begitu saja karena tahapan perencaan yang kurang baik.
“Hal pentingnya ialah perencanaan/tahapan pembangunan, agar anggaran yang masuk tidak mubasir”, tutup Andreas.(*)