Gadingnews.Info, Makassar – Salah satu pelaku jambret yang terkenal dengan sebutan tebas tangan korbannya itu, tersungkur dihadapan polisi usai diberi tembakan timah panas dibetisnya.
Sang eksekutor jambret berinisial A (17), warga jalan Dg Ramang Biringkanaya Kota Makassar, terpaksa diamankan oleh Tim Khusus Polda Sulsel dan Tim Khusus Polsek Rappocini lantaran menjadi salah satu Jambret yang terkenal Sadis di Kota Makassar.
Salah satu korban pelaku yakni bernama Martina Sahertian (58) penumpang mobil angkot Kota Makassar, dimana korban awalnya baru turun dari angkot. Namun, saat baru turun datang dua orang pria dengan mengendarai sepeda motor dan menghampirinya.
Dengan sigap pelaku pun menarik tas yang ditenteng oleh korban, Martina pun melakukan perlawanan namun justru melukai dirinya sendiri lantaran saat itu pelaku langsung mengeluarkan senjata miliknya berupa senjata tajam lalu menebas tangan korban sebanyak 3 kali.
Saat usai mengambil dan melukai sang korban, pelaku pun langsung pergi meninggalkan korbannya yang saat itu sedang terluka parah akibat luka sabetan senjata tajam dari pelaku.
Akibat ulahnya sendiri pelaku tebas tangan itu pun diberi tembakan timah panas dari Tim Khusus Polda Sulsel dan Tim Khusus Polsek Rappocini pada bagian betis miliknya saat hendak dilakukan pengembangan barang bukti dan lokasi pelaku melakukan aksinya.
“Pelaku terpaksa kita beri tindakan keras lantaran berusaha kabur saat hendak dilakukan pengembangan, tembakan ke udara sebanyak 3 kali tak diindahkan oleh pelaku dan dengan terpaksa tim pun mengarahkan tembakan kearah pelaku guna untuk memperlambat gerak pelaku,” ucap panit II Reskrim Polsek Rappocini, Iptu Nurtcahyana, Sabtu (6/7/2019).
Saat pelaku jatuh akibat luka tembakan timah panas, pelaku pun segera dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara Makassar untuk menjalani proses penanganan medis akibat proyektil yang bersarang dibetisnya.
Dari tangan pelaku berhasil diamankan 1 (Satu) buah tas milik korban dan 1 (Satu) unit hp merek vivo y71 warna putih, pelaku bersama barang bukti dibawa menuju Mapolsek Rappocini guna menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut. (*/)