Gadingnews.com, Makassar-Komando Inti Mahatidana MPW Pemuda Pancasila Sulsel melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Prof. Dr. Wahyuddin Naro Jalan Sultan Alauddin 2 Lorong 5 No. 3 Kelurahan Mangasa Kecamatan Tamalate Kota Makassar sore tadi, Minggu (18/9/2022).
Ketua KOTI Mahatidana, Usman yang hadir didampingi beberapa pengurus lainnya mengatakan, “kunjungan silaturahmi ini dalam rangka mempererat tali persaudaraan antar sesama kader di Ormas (Organisasi Kemasyarakatan) Pemuda Pancasila yang memang dikenal dengan solidaritas persaudaraannya yang sangat kuat dan solid, cerminan dari jargon “kami bersaudara meski tak sedarah,” pungkas Usman.
Seperti diketahui, Wakil Rektor II di UIN Alauddin Makassar, Prof. Dr. Wahyuddin Naro ini juga aktif dalam Ormas Pemuda Pancasila yang dimana saat ini tengah menjabat Wakil Ketua MPO Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Sulawesi Selatan.
Wahyuddin Naro menyampaikan ucapan terima kasih kepada segenap kader-kader dari KOTI Mahatidana PP Sulsel yang datang menyambangi kediamannya untuk bersilaturahmi.
“Terima kasih kepada kader dari KOTI Mahatidana PP Sulsel yang telah hadir disini, khususnya Ketua Usman yang telah meluangkan waktunya datang membawa serta kader-kader berkunjung ke kediaman kami,” ucapnya.
Dalam pertemuan itu kepada rombongan yang hadir, Wahyuddin Naro banyak bercerita tentang sejarah awalnya ormas Pemuda Pancasila di Sulawesi Selatan pada masa era kepemimpinan Pak Reza Ali.
Beliau juga berpesan kepada rombongan dan seluruh kader Pemuda Pancasila khususnya di Sulawesi Selatan bahwa pentingnya menanamkan jiwa korsa dalam setiap diri kader.
“Jiwa korsa sangat penting dan perlu dipelihara karena pada hakikatnya jiwa korsa adalah loyalitas dari jiwa yang kuat dan tidak mudah padam, tidak mementingkan diri sendiri dan rela berkorban demi kepentingan yang lebih besar, memberikan manfaat dan kebaikan dimanapun dia berada,” pungkasnya.
Dia pun menambahkan, Sekali layar terkembang surut kita berpantang, bersaudara meski tak sedarah, satu dicubit semua merasakan, itu semua adalah jargon-jargon kebanggaan kita di Ormas Pemuda Pancasila dan untuk mewujudkan itu salah satunya dengan menanamkan jiwa korsa dalam setiap diri kader Pemuda Pancasila,” tegasnya.(*)