Gadingnews.com, Bogor–Polisi mengungkapkan pembunuhan Ahmad Nurcholys (36) selaku Bendahara KONI Kabupaten Koyang Utara (KKU) Kalimantan Barat, diotaki oleh oknum TNI. Saat ini, tersangka berinisial AK itu ditangani oleh pihak POM TNI.
“Salah satu pelaku itu salah satunya oknum TNI, yang otak pelaku atau AK itu. Makanya kita kemarin bekerja sama dengan Satuan POM TNI AU Lanud Atang Sanjaya untuk melakukan penangkapan terhadap satu pelaku tersebut (AK),” ungkap Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo DC Tarigan kepada wartawan di Mapolres Bogor, dikutip dari detikcom, Kamis (11/8/2022).
Saat jumpa pers di Mapolres Bogor, AK memang tidak dihadirkan polisi, karena yang bersangkutan ditahan oleh pihak POM TNI.
Siswo menyebut, AK merupakan TNI yang berdinas di Kalimantan Barat. Keberadaanya di Bogor, kata Siswo, karena sedang mengikuti pendidikan. Saat ini, AK ditahan dan kasusnya ditangani POM AU.
“Yang bersangkutan itu sebenarnya berdinas di Kalimantan Barat, keberadaan yang bersangkutan di sini sedang berstatus sebagai peserta didik, tetapi secara organik dia (dinas) di Kalimantan Barat. Pangkatnya lupa,” papar Siswo.
“Sekarang ditahan di Lanud (Atang Sanjaya). Sekarang ditangani oleh POM AU, itu untuk yang inisial AK usia 33 tahun,” tambahnya.
Tersangka AK, kata Siswo, merupakan pelaku utama yang berperan sebagai otak pembunuhan. Tersangka AK dan korban AH memiliki hubungan dekat karena sesama petinju.
“Jadi tersangka utama yang berperan sebagai otak pembunuhan itu, sama-sama ber-KTP Kalimantan Barat. Kemudian juga kenal baik, kebetulan korban dan pelaku utama (AK) ini sama-sama berkecimpung di dunia tinju. Dia (AK) atlet tinju lokal di Kalimantan Barat,” terang Siswo.
AK bersama 3 tersangka lainnya membunuh Ahmad Nurcholys di kawasan Sukamakmur Kabupaten Bogor pada Sabtu (30/7/2022) lalu. Sekitar pukul 03.00 WIB, Ahmad Nurcholys dieksekusi para tersangka di dalam mobil.
Usai dibunuh, jasad AH kemudian dibuang di bawah jembatan di Desa Sukamakmur, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor. Hingga akhirnya, jasad AH ditemukan warga yang sedang melintas di sekitar lokasi. Polisi yang melakukan penyelidikan, akhirnya berhasil mengidentifikasi pelaku dan menangkapnya.
“Dari hasil penyelidikan yang telah dilaksanakan, selanjutnya diperoleh informasi dan mengarah 4 orang yang diduga melakukan pembunuhan kepada korban.
Keempatnya saat ini sudah diamankan,” ungkap Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin saat menggelar jumpa pers di Mapolres Bogor, Kamis (11/8) Jalan Tegar Beriman, Kabupaten Bogor.(**)